Haemoglobin memiliki warna kuning kemerah-merahan jika
berada dalam sel darah merah,warna ini
akan bertambah merah jika didalamnya banyak terkandung oksigen, sedangkan
fungsi dari haemoglobin adalah pengikat oksigen dari paru-paru untuk diedarkan
kje seluruh jaringan tubuh dan mengikat karbon dioksida dari jaringan tubuh
untuk dikeluarkan melalui paru-paru
Hemoglobin yang telah bersenyawa dengan oksigen disebut
oksihemoglobin.setelah dijaringan oksigen akan dilepaskan selanjutnya
Hemoglobin tadi akan mengikat dan bersenyawa dengan karbon dioksida dan disebut
karbon dioksida hemoglobin (HB-Karbon dioksida) yang selanjutnya akan
dilepaskan keparu-paru
Hemoglobin yang keluar dari eritrosit yang telah mati akan
terurai menjadi dua zat yaitu hematin yang mengandung Fe yang berfungsi dalam
pembuatan eritrosit baru dan heme yaitu zat yang terdapat dalam eritrosit yang
berguna untukm mengikat oksigen dan karbon dioksida
Hemoglobin mampu terkonsentrasi dalam cairan eritrosit (stroma) sampai sekitar 34 gr /100ml.
Jika pertsentase sel-sel pada darah(hematokrit)normal,yaitu antara 40-45% dan
jumlah HB dalam tiap-tiap sel normal pula, maka darah seorang laki-laki
rata-rata mengandung 16 gr/100ml,sedangkan pada perempuan 14gr/100ml
Jumlah hemoglobin normal pada orang dewasa kira-kira11,5-15gr
dalam 100cc darah,dengan 11,5 mg% untuk HB wanita dan HB laki—laki berkisar
antara 14-18 gr/100ml,sedangkan untuk perempuan berkisar antara 12 - 15,5gr/100ml. Maka dari kategori diatas
dapat dilihat bahwa kadar hemoglobin pada laki-laki lebih tinggi secara umum
dibanding dengan wanita
Oleh karena hemoglobin berada didalam eritrosit maka
faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan eritrosit juga mempengaruhi
pembentukan hemoglobin
Adapun faktor –faktor yang mempengaruhi pembentuinkan
Hemoglobin adala :
1.Faktor
patologis
Seperti anemia
dapat mempengaruhi pembentukan Hemoglobin. Jika seseoran menderita
Anemia otomatis dalam darahnya berkurang sehingga kadar hemoglobinpun ikut
berkurang
2.Fe,merupakan inti molekul
hemoglobin kekurangan Fe menyebapkan
menurunnya produksi hemoglobin
3. Kekurangan Vit E mengakibatkan
integritas sel darah merah menjadi lemah dan tidak normal sehingga sangat
sensitif terhadap tyerjadi nya Hemolisis( Pecahnya sel darah merah)Dan menyebapkan
kadar Hemoglobin ikut berkurang
4.Vit B.6 sebagai faktor
pembentukan hemoglobin Kekurangan Vit B.6 menyebapkan Kadar hemoglobin dalamdarah akan berkurang
5. Protein adalah bahan dasar
pembentukan Hemoglobin dan sel darah merah (sintesis ADN)
6. Vit B.12 dan Asam folat
dibutuhkan untuk sintesis ADN dalam pembentukan Eritrosit
7. Eritroprotein yang merupakan
hormon perangsang pembentukan ertrosit_ kadar oksigen di atmosfer yang rendah
(pada dataran tinggi) menyebapkan pembentukan Eritroprotein meningkat sehingga
kadar hemoglobin juga turut meningkat
Kadar hemoglobin dalam darah dapat diuji dengan :
1.Kertas talqis
2.Hemoglobin meter
3. menggunakan cara sahli
Sampai disini kajian tentang faktor yang mempengaruhi
terbentuknya Hemoglobin dan penyebap kekurangan Hemoglobin... semoga dengan
kajian yang sangat sederhana ini dapat bermanfaat bagi diri saya sendiri m dan juga teman-teman yang
sudah mengunjungi blog ini .. sekian...
good
BalasHapusthank`s sob...
BalasHapus